Bhabinkamtibmas Nagari Maek Turun Langsung Padamkan Kebakaran Lahan di Bukik Padang Macang
Bhabinkamtibmas Nagari Maek Turun Langsung Padamkan Kebakaran Lahan di Bukik Padang Macang
Sabtu, 28 Juni 2025
201 Views

TBNews Sumbar  | Kebakaran lahan kembali terjadi di wilayah Kabupaten Lima Puluh Kota. Kali ini, insiden terjadi di kawasan Bukik Padang Macang, Jorong Koto Godang, Nagari Maek, Kecamatan Bukik Barisan, pada Jumat, (27/06/2025) siang.

Bhabinkamtibmas Nagari Maek, Briptu Rahmadonal, menjadi salah satu personel pertama yang turun langsung ke lokasi kejadian untuk membantu proses pemadaman api. Ia bersama petugas lainnya berjibaku hingga malam hari guna memastikan api benar-benar padam.

Peristiwa kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 14.15 WIB dan baru berhasil dipadamkan sepenuhnya pada pukul 19.30 WIB. Dugaan awal, api berasal dari puntung rokok yang dibuang sembarangan di area semak belukar yang kering akibat cuaca panas.

Upaya pemadaman dilakukan secara sinergis antara berbagai pihak. Selain Bhabinkamtibmas, hadir pula satu unit pemadam kebakaran dari Pos Damkar Suliki, Babinsa Nagari Maek Sertu Indra Siswanto, Wali Nagari Maek Efrizal Hendri, serta warga sekitar yang turut membantu secara gotong royong.

“Berkat kerja sama semua unsur, api berhasil dipadamkan sebelum meluas ke wilayah pemukiman. Kita bersyukur tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” ungkap IPTU Doni Putra, SH, Kapolsek Suliki, usai menerima laporan dari anggotanya.

Ia juga menegaskan pentingnya kesadaran masyarakat untuk tidak sembarangan membuang puntung rokok atau melakukan aktivitas pembakaran lahan di tengah cuaca panas yang rawan memicu kebakaran.

Dengan kehadiran dan respons cepat dari aparat keamanan dan stakeholder terkait, situasi berhasil dikendalikan dan tetap dalam kondisi aman dan kondusif. Tak hanya itu, peristiwa ini juga menunjukkan kuatnya sinergitas antara Polri, TNI, pemerintah nagari, serta masyarakat dalam menghadapi situasi darurat.

“Ini merupakan bentuk nyata kehadiran negara di tengah masyarakat, serta bukti bahwa kolaborasi antarinstansi mampu memberikan dampak signifikan dalam penanganan bencana,” pungkas Doni.

Pemadaman dinyatakan selesai pada pukul 19.30 WIB, dengan seluruh titik api telah padam. Hingga saat ini, petugas masih melakukan pemantauan untuk memastikan tidak ada bara api tersisa yang dapat memicu kebakaran lanjutan. (hms)